Rabu, 27 Oktober 2010

Cinta Pertama

  Aku mulai mengisikan bensin ke mobil silver mentereng di depanku ini. Saat itu aku melihat dia, gadis manis berkacamata yang menjadi cinta pertamaku. Aku hampir saja memberanikan diri untuk menyapanya namun aku membatalkan niatku saat aku melihat pria yang duduk di sebelahnya menggenggam tangannya dengan erat. Saat mobil itu berlalu, salah satu temanku berkata "Hei, jangan pesimis dulu. Belum tentu dia cowoknya. Kali aja kakaknya." Aku hanya tersenyum dan menggelengkan kepala. Aku mengenal dia lebih dari sepuluh tahun yang lalu dan aku tahu dia anak tunggal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar